Mahasiswa KKN-T Dusun Tambak Desa Tengket Kecamatan Arosbaya Kabupaten Bangkalan Melakukan Pelatihan Membuat Krupuk Ikan Lele

Dokumentasi kegiatan pembuatan krupuk ikan lele dengan masyrakat Dusun Tambak

Indoaktual, Yogyakarta, Sekelompok mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) dari Program Hibah Pengabdian Kepada Masyarakat (Abdimas) KKN-T 2024 yaitu di ketuai oleh bapak Abdus Salam Junaedi, S.Si., M.Si dan didukung oleh bapak Prof. Dr. Ir. Muhammad Zainuri, M.Sc., dan bapak Alfan Birolli, S.Pd., M.Si., serta diikuti oleh 4 mahasiswi dari Program Studi S1 Manajemen Sumberdaya Perairan, yaitu Revi Putri Dwi Anjani (MSP), Lutfia Ardita Mayra Putri Arsudi (MSP), Firdha Maulidyah Pahlevi (MSP), Sulistina Marliantari (MSP), dan 1 mahasiswi dari Program Studi S1 Sosiologi, yaitu Khoirun Nisa’ (Sosiologi). Kelompok KKNT ini telah berhasil mengembangkan inovasi berbasis potensi lokal dengan memanfaatkan hasil budidaya ikan lele untuk dijadikan krupuk. Program ini bertujuan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat, terutama para pembudidaya ikan lele, serta memperkenalkan produk olahan yang bernilai ekonomi tinggi.

Krupuk lele ini merupakan hasil dari pengolahan ikan lele yang selama ini umumnya hanya dipasarkan sebagai ikan konsumsi. Dengan keahlian yang diperoleh melalui mata kuliah, mahasiswa KKNT Universitas Trunojoyo Madura berhasil mengolah ikan lele menjadi krupuk yang lezat dan bernutrisi tinggi. Produk ini tidak hanya memberikan nilai tambah pada ikan lele, tetapi juga dapat memperkenalkan alternatif makanan ringan yang sehat dan bergizi bagi konsumen.

Pemanfaatan hasil budidaya ikan lele menjadi produk krupuk ini diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap peningkatan pendapatan peternak lele setempat. Para peternak kini dapat memanfaatkan ikan lele yang kurang diminati untuk diolah menjadi produk olahan yang lebih tahan lama dan memiliki daya tarik pasar yang lebih luas. Selain itu, proses pengolahan ini juga berpotensi mengurangi pemborosan hasil budidaya, serta menciptakan peluang lapangan kerja baru dalam proses produksi dan pemasaran krupuk lele.

Sebagai bagian dari pengabdian masyarakat, mahasiswa KKNT juga mengadakan pelatihan kepada warga sekitar terkait cara pengolahan ikan lele menjadi krupuk yang berkualitas. Pelatihan ini meliputi teknik pembuatan, pengemasan, serta strategi pemasaran produk secara efektif. Dengan pelatihan ini, diharapkan masyarakat setempat dapat menguasai keterampilan baru yang berguna untuk mengembangkan usaha di bidang industri pangan lokal.

Adanya pelatihan ini disambut dengan antusias oleh masyarakat, karena mereka mendapatkan inovasi baru yang dapat diterapkan dengan mudah. Salah satunya, Ibu Satifa, seorang warga Dusun Tambak, mengungkapkan kebahagiaannya setelah mengikuti pelatihan tersebut. "Saya sangat senang mengikuti pelatihan pembuatan krupuk lele ini, karena proses pembuatannya mudah dipraktikkan dan bahan-bahannya pun mudah didapat," ujar Ibu Satifa.

 

Penyusun

Revi Putri Dwi Anjani

Sulistina Marliantari

Lutfia Ardita Mayra Putri Asrudi 

Firdha Maulidyah Pahlevi

Khoirun Nisa’